Saturday, December 6, 2014

peluang usaha kreatif

Anda sedang cari peluang usaha kreatif? Wokeh… saya berikan satu contoh usaha kreatif yang jarang orang pikirkan. Tapi sebelum saya memberikan contoh usaha unik dan kreatif tersebut, silahkan Anda klik link ide usaha kreatif ini.

Penting banget untuk Anda baca. Apalagi bagi Anda mahasiswa yang lagi cari usaha kreatif mahasiswa. Isinya tentang bagaimana cara mencari ide kreatif usaha. Sudah Anda baca? Baik, saya lanjutken… Anda pernah makan keju? Ada yang belum? Kebangetan deh kalau belum, ha..ha..ha..

Keju adalah makanan yang sudah tidak asing lagi bagi kita. Dan selama ini masyarakat hanya mengenal keju dari merk atau brand besar yang beredar di supermarket yang iklannya sering muncul di televisi. Tapi tahukan Anda kalau produksi keju bisa Anda geluti?

“Ah, yang benar dok…” Lho, iya… Perkembangan pasar saat ini membuat suplai keju yang ada di pasaran sudah tidak mampu lagi memenuhi seluruh kebutuhan. Ragam yang masih terbatas dengan permintaan yang “tak terbatas” membuat peluang usaha pembuatan keju di tanah air sangat besar.

Apalagi dengan masuknya trend usaha restoran kuliner barat yang mau tidak mau butuh beragam keju. Cocok kan? Dan sudah bukan rahasia lagi kalau pelaku usaha restoran butuh keju dengan spesifikasi khusus yang bersifat natural dan alami.

Permintaan yang terakhir inilah yang harus Anda sebagai sebuah peluang yang “cespleng”… Usaha keju homemade yang mengandalkan kealamian. Mantab kan? “Emangnya keju ada yang nggak alami ya?”… Lho, iya !! Beberapa keju komersial dari pabrik-pabrik besar cenderung menggunakan bahan tambahan seperti pewarna, tepung hingga pengawet.

Dan berita baiknya, untuk beberapa sajian khas dari negeri Eropa, keju dengan kualitas campuran macam ini kurang diminati karena para koki. Mereka  menganggap bahwa keju “model ini” akan merubah rasa secara keseluruhan.

“Pasar eksklusif” ini membutuhkan keju murni dengan kualitas terbaik, terutama mengandalkan faktor alam dalam mendukung hasil produksi. Dan satu lagi yang perlu Anda ketahui, mereka siap menerima keju tersebut dengan harga yang lebih tinggi, he..he..he..

“Sudah ada yang menjalankan ide usaha kreatif ini belum dok?”… Sudah !! Namanya Tri Haryanto. Beliau tinggal di daerah Boyolali, yang kebetulan merupakan daerah produsen susu sapi terbesar di Jawa Tengah.

Awal ceritanya seperti ini… setiap hari Boyolali menghasilkan susu sebanyak 110 ton sehari. Dan selama ini, susu yang pasti tertampung oleh pemasok besar hanya 60%. Berarti masih ada sisa lebih dari 40 ton susu tiap harinya yang belum bisa didistribusikan, benar kan?



Nah, pak Tri ini pernah mendapatkan cerita tentang sebuah restoran eksklusif di kota Yogya yang mengeluhkan betapa sulit mencari keju natural dengan kualitas baik. Usut-punya usut, udara Boyolali yang dingin ternyata sangat baik untuk membuat keju dengan kualitas unggul. Jadi semakin yakinlah pak Tri untuk menjalankan ide usaha kreatif ini di rumahnya.

Beliau memulainya dari skala kecil terlebih dahulu. Pembuatan keju pertamanya dari dapur rumahnya dan hanya “bersenjatakan” kompor, panci-panci besar dan ruang fermentasi di dalam salah satu ruangan yang ada di rumahnya.

Kala itu, beliau memulai dengan modal usaha hanya 1,5 juta yang beliau gunakan untuk membeli beberapa panci besar, pembuatan ruang fermentasi, bahan baku susu sapi dan bahan-bahan tambahan seperti ragi dan enzim. Kemudian beliau mempelajari tutorial pembuatan keju di Youtube agar beliau bisa menghasilkan keju yang baik dengan kualitas sesuai dengan standar sajian Eropa.

Pada saat produksi pertamanya, beliau hanya membuat keju jenis mozzarella, keju feta dan keju edam. Ketiga jenis keju ini memiliki permintaan yang cukup tinggi di pasar restoran. Semua prosesnya masih dilakukan secara manual dengan mengandalkan peralatan dapur biasa. Benar-benar mengingatkan pembuatan keju tradisional tempo dulu di pedesaan Eropa.

Untuk masalah pemasaran, pak Tri Haryanto mengandalkan strategi sampling, yakni membawa hasil keju buatannya ke berbagai resto

No comments:

Post a Comment